INTEGRASI DIASPORA INDONESIA DALAM PERENCANAAN STRATEGIS SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGEMBANGAN CALON PEMIMPIN
DOI:
https://doi.org/10.62567/micjo.v2i1.321Keywords:
diaspora Indonesia, perencanaan strategis SDM, pengembangan calon pemimpin, transfer pengetahuan, kepemimpinan globalAbstract
Diaspora Indonesia telah memainkan peran yang signifikan dalam konteks global, tidak hanya sebagai komunitas yang berkontribusi secara ekonomi, tetapi juga sebagai sumber daya manusia yang strategis bagi pengembangan kepemimpinan di berbagai sektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana integrasi diaspora Indonesia dapat dioptimalkan dalam perencanaan strategis sumber daya manusia (SDM) untuk organisasi dan korporasi. Dengan fokus pada kemampuan diaspora yang beragam, penelitian ini mengkaji potensi diaspora dalam memberikan kontribusi pada pembentukan calon pemimpin yang berkualitas serta bagaimana organisasi dapat memanfaatkan sumber daya tersebut secara efektif. Diaspora Indonesia memiliki akses ke berbagai jaringan, pengalaman global, dan keahlian lintas budaya yang berharga bagi pengembangan SDM. Dalam konteks perencanaan SDM strategis, diaspora dapat diintegrasikan melalui program-program transfer pengetahuan, pertukaran pengalaman, serta inisiatif pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan organisasi modern. Penelitian ini juga menyoroti langkah-langkah yang diperlukan dalam perencanaan pengembangan calon pemimpin, termasuk identifikasi potensi individu dalam diaspora, perencanaan karier, dan penciptaan jalur kepemimpinan yang berkelanjutan. Dengan memanfaatkan kekuatan diaspora, organisasi dapat meningkatkan daya saing dan mempercepat inovasi melalui pemimpin yang memiliki wawasan global dan kemampuan manajerial yang unggul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk menganalisis peran diaspora dalam beberapa organisasi yang telah berhasil menerapkan strategi ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi diaspora dalam perencanaan SDM tidak hanya mendukung diversifikasi kepemimpinan tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi organisasi melalui peningkatan kolaborasi internasional dan adaptasi terhadap perubahan global. Dengan demikian, integrasi diaspora Indonesia dalam perencanaan strategis SDM bukan hanya relevan tetapi juga penting untuk menciptakan calon pemimpin yang mampu menghadapi tantangan masa depan.
Downloads
References
Meyer, J.-B. (2001). Network approach versus brain drain: Lessons from the diaspora. International Migration, 39(5), 91-110. https://doi.org/10.1111/1468-2435.00173
Rizvi, F. (2005). Rethinking 'brain drain' in the era of globalisation. Asia Pacific Journal of Education, 25(2), 175-192. https://doi.org/10.1080/02188790500337965
Perkasa, R. (2018). Pemanfaatan Diaspora untuk Pembangunan Nasional: Potensi dan Tantangan. Jurnal Kebijakan Publik, 14(3), 45-58.
Sarwono, J. (2016). Strategi Pengembangan Kepemimpinan di Era Globalisasi: Sebuah Tinjauan Konseptual. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 5(2), 89-102.
Stark, O., & Bloom, D. E. (1985). The new economics of labor migration. The American Economic Review, 75(2), 173-178.
Birbeck, D & Dummond, M. (2006). Very Young Children’s Body Image: Bodies and Minds Under Construction. International Education Journal, 7(4). dilihat 12 Desember 2006. http://iej.com
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Affriyanto Gema Prakoso, Helen Syerah, Ira Yuliana Wakum, Neni Nuraeni, Oktalisha Kirana Ulum, Hadi Supratikta

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.