IDENTIFIKASI TELUR CACING STH PADA KUKU PETUGAS PENGANGKUT DAN PENGELOLA SAMPAH DI TPS 3R PADANGSAMBIAN

Authors

  • Ayu Eka Febiani STIKES Wira Medika Bali
  • Sri Idayani STIKES Wira Medika Bali
  • Ni Wayan Desi Bintari Stikes Wira Medika Bali

DOI:

https://doi.org/10.62567/micjo.v1i3.153

Keywords:

Soil Transmitted Helminths, Pengelola Sampah, Ascaris Lumbricoides

Abstract

Infeksi kecacingan adalah salah satu penyakit yang sering dijumpai dalam masyarakat dan diakibatkan oleh parasit nematoda usus atau parasit golongan Soil Transmitted Helminths (STH). Salah satu pekerjaan yang berisiko terinfeksi parasit yaitu petugas pengangkut dan pengelola sampah, sebab mereka akan bersentuhan langsung dengan sampah atau kotoran tanpa menggunakan alat pelindung diri. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui hasil identifikasi telur cacing Soil Transmitted Helminths (STH) pada kuku petugas pengangkut dan pengelola sampah di TPS 3R Padangsambian Kota Denpasar, Bali. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sampel kuku yang diambil dari petugas pengangkut dan pengelola sampah di TPS 3R Padangsambian Kota Denpasar Bali yang berjumlah 38 sampel. Pemeriksaan telur cacing ini dilakukan dengan metode sedimentasi menggunakan larutan NaCl 0,9%. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Parasitologi STIKES Wira Medika Bali. Data hasil penelitian di analisa dengan cara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dari sampel kuku, petugas pengangkut dan pengelola sampah di TPS 3R Padangsambian Kota Denpasar Bali diperoleh 2 sampel (5,2%) ditemukan telur cacing Soil Transmitted Helminths (STH) spesies Ascaris lumbricoides pada kedua sampel dan 36 sampel (94,8%) lainnya negatif atau tidak ditemukan telur cacing. Saran kepada para petugas pengangkut dan pengelola sampah untuk selalu menggunakan Alat Pelindung Diri secara lengkap dan tepat saat bekerja dan selalu menjaga kebersihan diri serta kebersihan lingkungan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arimaswati, A., Alifariki, L. O., Fridayani, F., & Jamaluddin, J. (2020). Identifikasi Jenis Cacing Soil Transmitted Helminth (Sth) Pada Feses Pekerja Pengangkut Sampah Kota Kendari Dengan Metode Modifikasi Harada Mori Dan Metode Modifikasi Kato Katz. Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan, 15(1), 9. https://doi.org/10.35842/mr.v15i1.270

Fadilla, Z. (2023). Identifikasi Telur Cacing Soil Transmitted Helminths (STH) Pada Sayuran Mentah Di Pasar Tradisional. Jurnal Medical Laboratory, 2(1), 30–40. https://doi.org/10.57213/medlab.v2i1.144

Isyafa, F. R., Mahtuti, E. Y., & Faisal. (2023). Pemeriksaan Soil Transmitted Helmints ( STH ) Pada Feses Petugas Pengangkut Sampah Di Desa Tawangsari Kabupaten Malang Judul penelitian . Determinan Kejadian Kecacingan Pada Petugas Pengangkut Sampah Dinas. Journal of Educational Innovation and Public Health, 1(4).

Lestari, R. F. (2022). Identifikasi Telur Cacing Soil Transmitted Helminth Pada Kuku Tangan Pekerja Di TPS Monang Maning Kota Denpasar Bali.

Manyullei, S., Girikallo, G. G., Bakri, M., & Saputri, V. S. (2023). Penyuluhan Kecacingan Di Sekolah Dasar Benteng Sanrobone Kabupaten Takalar. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 13–18. https://doi.org/10.25008/altifani.v3i1.315

Martila, M., Sandy, S., & Paembonan, N. (2016). Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Kecacingan pada Murid SD Negeri Abe Pantai Jayapura. Jurnal Plasma, 1(2), 87–96. https://doi.org/10.22435/plasma.v1i2.4538.87-96

Maywati, S. (2013). Kontribusi Penggunaan Alat Pelindung Diri Terhadap Kejadian Infeksi Nematoda Usus (Studi Pada Petugas Pengangkut Sampah Di Kota Tasikmalaya). 9(1), 1–10.

Mulasari, S. A., & Maani, D. (2013). Hubungan Antara Kebiasaan Penggunaan Alat Pelindung Diri Dan Personal Hygiene Dengan Kejadian Infeksi Kecacingan Pada Petugas Sampah Di Kota Yogyakarta. Jurnal Ekologi Kesehatan, 12(2), 161–170.

PERMENKES. (2017). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG PENANGGULANGAN KECACINGAN. 1–14.

Prasetyo, H. (2013). Buku Ajar Parasitologi Kedokteran Parasit Usus. Sagung Seto.

Rizkiah, N. (2017). GAMBARAN TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTHS (STH) PADA KUKU, PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DAN PERSONAL HYGIENE PADA PENDULANG INTAN DESA PUMPUNG KELURAHAN SUNGAI TIUNG KOTA BANJARBARU.

Ruhimat, U., & Herdiyana. (2015). Gambaran Telur Nematoda Usus Pada Kuku Petugas Sampah Di Tempat Pembuangan Akhir (Tpa) Sampah Ciangir Kelurahan Kota Baru Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 11(1), 150. https://doi.org/10.36465/jkbth.v11i1.54

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Alfabeta.

Ulfayanti, S. (2017). Gambaran Telur Soil Transmitted Helminth (STH) Pada Kotoran Kuku Petugas Sampah / Pasukan Kuning di TPS Candimulyo Kabupaten Jombang.

Wahyuni, D., & Kurniawati, Y. (2019). Prevalensi Kecacingan Dan Satus Gizi Pada Anak Sekolah Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas Nusa Penida (Np) III, Klungkung, Bali. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 10(2), 130–136. https://doi.org/10.37012/jik.v10i2.47

Widodo, A., Ikawati, K., & Listiani. (2019). Pemeriksaan Telur Soil Transmitted Helminths Pada Kotoran Kuku Pemulung Di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah. Majalah Kesehatan Masyarakat Aceh (MaKMA), 2(2), 133–141. https://doi.org/10.32672/makma.v2i2.1303

Published

2024-07-30

How to Cite

Febiani, A. E., Idayani , S., & Bintari , N. W. D. (2024). IDENTIFIKASI TELUR CACING STH PADA KUKU PETUGAS PENGANGKUT DAN PENGELOLA SAMPAH DI TPS 3R PADANGSAMBIAN . Multidisciplinary Indonesian Center Journal (MICJO), 1(3), 1273–1281. https://doi.org/10.62567/micjo.v1i3.153