PENGARUH KEBIJAKAN FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.62567/ijosse.v1i1.637Keywords:
kebijakan fiskal, , pajak, produk domestik brutoAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, dengan fokus pada penerimaan pajak, pengeluaran pemerintah, dan defisit anggaran selama periode 2014-2024. Kebijakan fiskal mempengaruhi berbagai aspek perekonomian, termasuk konsumsi dan investasi, yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Data yang digunakan berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, yang mencakup data PDB tahunan, penerimaan pajak, pengeluaran pemerintah, dan defisit anggaran. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, dengan uji asumsi klasik untuk memastikan kualitas data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerimaan pajak memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan PDB, dengan nilai signifikansi sebesar 0,046 yang lebih kecil dari 0,05. Peningkatan penerimaan pajak dapat memperkuat kapasitas fiskal pemerintah untuk mendanai pembangunan, yang pada gilirannya mendorong pertumbuhan ekonomi.
Downloads
References
Alesina, A., Giannone, D., & Ghironi, F. (2022). Tax Reforms and Economic Growth: Evidence from a Panel of Countries." Journal of International Economics, 134, 103596.
Alesina, A., & Ardagna, S. (2010). Large Changes in Fiscal Policy: Taxes versus Spending. Tax Policy and the Economy, 24, 35-68.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2020). Produk Domestik Bruto (PDB) dan Pertumbuhannya Tahun 2020.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2021). Produk Domestik Bruto (PDB) dan Pertumbuhannya Tahun 2021.
Badan Pusat Statistik. (2021). Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2020. Jakarta: BPS.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2022). Produk Domestik Bruto (PDB) dan Pertumbuhannya Tahun 2022.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2023). Produk Domestik Bruto (PDB) dan Pertumbuhannya Tahun 2023."
Bank Dunia. (2021). Indonesia Economic Quarterly: Facing the Pandemic and Beyond. Jakarta: Bank Dunia.
Bank Indonesia. (2021). Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2021-2024. Jakarta: Bank Indonesia.
Barro, R. J. (1974). Are Government Bonds Net Wealth? Journal of Political Economy, 82(6), 1095-1117.
Barro, R. J., & Sala-i-Martin, X. (1995). Economic Growth. McGraw-Hill.
Batini, N., Callegari, G., & Melina, G. (2021). "Fiscal Policy and Economic Recovery: Insights from Recent Research." Journal of Economic Dynamics & Control, 129, 104355.
Blanchard, O., & Johnson, D. R. (2013). Macroeconomics (6th ed.). Pearson.
Blanchard, O., & Perotti, R. (2002). "An Empirical Characterization of the Dynamic Effects of Changes in Government Spending and Taxes on Output. Quarterly Journal of Economics, 117(4), 1329-1368.
Direktorat Jenderal Pajak. (2020). Laporan Penerimaan Pajak 2019. Jakarta: Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Direktorat Jenderal Pajak. (2023). Laporan Penerimaan Pajak.
Gómez-Puig, M., & Sosvilla-Rivero, S. (2023). Fiscal Policy and Economic Stability: Evidence from the Eurozone. European Economic Review, 141, 104748.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2023). Laporan Keuangan Pemerintah Pusat.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). (2023). Alokasi Anggaran dan Realisasi Belanja Infrastruktur.
Keynes, J. M. (1936). The General Theory of Employment, Interest, and Money. London: Macmillan.
Kong, W., Li, X., & Liu, Y. (2021). Infrastructure Investment and Economic Growth: Evidence from Developing Countries." International Journal of Economic Policy Studies, 15(2), 55-72.
Lucas, R. E. (1988). On the Mechanics of Economic Development. Journal of Monetary Economics, 22(1),
Downloads
Published
Versions
- 2025-06-12 (2)
- 2025-06-12 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Muhlis, Novita Anggraeni, Mujito

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.